Majelis Tabligh Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) DKI Jakarta mengikuti kegiatan Rapat Kerja PWM DKI Jakarta, pada Sabtu-Ahad, 7-8 Oktober di Hotel Swiss Belcourt, Bogor. Hadir pada kegiatan raker tersebut unsur Pimpinan Wilayah, Majelis dan Lembaga, utusan Pimpinan Daerah, dan juga organisasi otonom.
Acara dibuka oleh Ketua PWM DKI Jakarta, Dr. Akhmad H. Abu Bakar, MM, dan diisi sambutan oleh Asisten Kesra Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.
Majelis Tabligh sendiri dalam rapat kerja tersebut mengutus empat orang pengurusnya, yaitu Dr.Hadiyan, MA selaku ketua, tiga orang wakil ketua, yaitu Suhur Samiun (Wakil Ketua I), Moh. Shodiq, M.Pd.I (Wakil Ketua II), dan Dr. Hilal Ramadan, M.Ag), dan M. Reza Prima Matondang selakua sekretaris.
Dalam kesempatan presentasi sesi keempat, dipimpin oleh Ketua Bidang Tabligh, Nurhadi, MA, Ketua Majelis Tabligh, Hadiyan, memaparkan enam program kerja prioritas 2023-2024, yaitu pertama, penyelenggaraan pengajian Cabang, kedua, pembentukan Korps Mubaligh Muhammadiyah DKI Jakarta, ketiga pembuatan konten dakwah di website Majelis Tabligh, keempat, penerbitan buku bunga rampai dakwah, kelima pembuatan buku profil Mubalig Muhammadiyah, dan keenam pelatihan jurnalisme dan videografi dakwah.
“Sesudah kami pelajari tiga dokumen organisasi, yaitu Tanfiz Keputusan Muktamar ke-48 Muhammadiyah Tahun 2022, Tanfiz Keputusan Musyarah Wilayah ke-22 Tahum 2023, dan Materi Rapat Kerja Nasional Majelis Tabligh bulan September 2023, maka dirumuskan enam program kerja ini”, kata Hadiyan.
Dia juga menambahkan bahwa keenam program ini mengacu pada visi pengembangan Majelis Tabligh pada tiga dokumen organisasi di atas, yaitu berkembangnya fungsi tabligh dan kualitas mubalig dalam penyebaran faham Muhammadiyah dan pembinaan keagamaan Islam yang holistik dan berkemajuan kepada semua sasaran dakwah yang berbasis pada spirit tajdid (purifikasi dan dinamisasi) yang bersifat inklusif, wasatiyah, inovatif, dan kolaboratif, disertai kemampuan dan wawasan digital.
